Onion Club - Onion Head - Onion-kun Catatan Kuliah Sang Adenz: Laporan Etika Lingkungan

Selasa, 15 Maret 2011

Laporan Etika Lingkungan

EKOLOGI

Istilah Ekologi pertama kali digunakan oleh oleh Aernest Haeckel, pada pertengahan tahun 1860-an, Istilah ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikos yang berarti rumah, dan logos yang berarti ilmu. Jadi, secara harfiah Ekologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari mahkluk hidup di rumah atau habitatnya. Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya.
Sehingga Ekologi tidak lepas dari ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik antara lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Selain itu, Ekologi juga berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup, yaitu populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling memengaruhi dan merupakan suatu sistem yang menunjukkan kesatuan. Berikut beberapa pengertian yang biasanya tercakup dalam wilayah kerja ekologi adalah :

1.Individu
Individu adalah suatu satuan struktur yang membangun suatu kehidupan dalam bentuk makhluk. Jika kita melayangkan pandangan ke sebuah kebun, maka kita mungkin akan menemukan beberapa tumbuhan, misalnya pohon jambu, pohon pisang, pohon mangga, dan sebagainya. Setiap pohon disebut individu. Dengan demikian kita kata katakan ; individu pisang, individu jambu, dan seterusnya.

2.Populasi
Populasi adalah kumpulan individu dari jenis yang sama dan berada di suatu tempat dan waktu tertentu. Batasan ini mempermudah penyebutan kelompokan Banteng (Bos sundaicus) di pulau misalnya, dengan kelompokan banteng di pulau lain, maka dapat kita katakana populasi banteng di pulau X dan populasi banteng di pulau Y.
Kepadatan populasi di suatu daerah yang meningkat sedemikian rupa sehingga kebutuhan akan populasi akan bahan makanan, tempat tinggal, dan kebutuhan lain menjadi di luar kemampuan alam lingkungan untuk menyediakannya, timbullah persaingan atau kompetisi. Persaingan dapat menimbulkan 2 akibat, yaitu :
a.Dalam jangka waktu yang singkat menimbulkan akibat ekologi berupa kelahiran, kelangsungan hidup, dan pertumbuhan populasi menjadi tertekan serta perpindahan (emigrasi) populasi yang meningkat.
b.Dalam jangka waktu yang panjang akan menimbulkan evolusi.

3.Komunitas
Komunitas adalah kumpulan beberapa populasi yang saling berinteraksi satu sama lain, yang hidup di suatu tempat yang sama. Komunitas juga berarti kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain. Komunitas memiliki derajat keterpaduan yang lebih kompleks bila dibandingkan dengan individu dan populasi. Dalam komunitas, semua organisme merupakan bagian dari komunitas dan antara komponennya saling berhubungan melalui keragaman interaksinya.

4.Ekosistem
Ekosistem adalah tingkatan organism yang lebih tinggi dari komunitas. Pada ekosistem terdapat hubungan timbale balik antara organism yang hidup dan lingkungan abiotiknya, yang membentuk suatu sistem yang dapat diketahui aliran energy dan siklus materinya.
Ekosistem dapat berupa system apa saja, asalkan di dalam sistem tersebut ada interaksi antara organism yang hidup dan lingkungan abiotiknya. Misalnya ekosistem laut, pantai, hutan, padang rumput, serta beberapa ekosistem buatan manusia, misalnya sawah.
Dilihat dari unsur – unsur penyusunnya, komponen ekosistem dapat dibedakan menjadi 4 macam, yaitu :
a.Bahan tak hidup atau abiotik, yaitu komponen fisik dan kimia yang terdiri atas tanah, air udara, sinar matahari, yang merupakan medium bagi berlangsungnya kehidupan.
b.Produsen yaitu organisme autotrofik (organisme yang dapat mensintesa makanannya sendiri atau dapat menyediakan makananya sendiri).
c.Konsumen yaitu organisme heterotrofik (organisme yang hanya dapat memanfaatkan bahan makanan yang disediakan oleh organisme lain).
d.Pengurai, perombak atau dekomposer, yaitu organisme heterotrofik yang menguraikan bahan organic yang berasal dari organisme mati.

5.Biosfer
Biosfer adalah tingkat organisasi biologi terbesar yang mencakup semua kehidupan di bumi dan adanya interaksi antara lingkungan fisik secara keseluruhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung ke Blog ini.